Pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) yang dilakukan PT Berau Coal, di Jl Raja Alam Kilometer 5, kini tengah memasuki tahap pembangunan fisik. Dua ruang belajar, asrama dan workshop dipastikan selesai di awal 2013 mendatang. Beberapa fasilitas penunjang, termasuk akses jalan menuju BLK yang berdiri di atas lahan 20 hektar itu juga ditingkatkan. Tidak hanya bangunan fisik dan fasilitas penunjang yang segera diselesaikan dalam waktu dekat.
Tetapi proses legalitas BLK yang bakal dikembangkan menjalani politeknik itu juga terus dilakukan. Bupati Berau Makmur HAPK mengapresiasi terlaksananya pembangunan BLK yang menjadi pertama pusat pendidikan keterampilan di Bumi Batiwakkal. Untuk mendukung pengelolaan BLK yang profesional, Makmur telah memerintahkan instansi teknis melakukan penjajakan dengan lembaga yang lebih tinggi di tingkat provinsi.
Salah satu yang diminta orang nomor satu di Bumi Batiwakkal itu adalah, rancangan memory of understanding (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Berau dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, maupun dengan manajemen PT Berau Coal. Dengan adanya kesepakatan kerjasama tersebut, akan memberikan kemudahan pengelolaan yang lebih baik. “Saya sudah intruksikan ke instansi teknis untuk mengkomunikasikan dengan pemprov, agar program ini berjalan baik,” tegasnya.
Makmur juga mendukung rencana ground breaking atau peletakan batu pertama yang akan dilaksanakan pada 15 September mendatang, yang bertepatan dengan Hari jadi Kabupaten Berau. “ Ini akan menjadi momentum baik sebagai bentuk pembangunan pendidikan,” ucapnya.
Deputi Director Coorporate Support PT. Berau Coal, I Made Seroja, mengungkapkan kalau pembangunan BLK yang sudah direncanakan beberapa tahun itu akan selesai pada Februari 2013 mendatang. Tahun depan BLK akan langsung membuka kelas belajar dengan dua jurusan. Yaitu jurusan operator dan mekanik alat berat. “Kedepan akan bertambah jurusan lain, dan sesuai program kita untuk dikembangkan menjalani politeknik,” tandasnya.(hms4/lhl)
Telah Dibaca: Kali