Usai Idulfitri, pulau Derawan menjadi salah satu pilihan warga untuk menikmati liburan. Bukan hanya warga dari Tanjung Redeb, namun banyak warga yang datang dengan menggunakan angkutan darat dari Malinau dan Bulungan.
Sedangkan wisatawan yang dari Tarakan, langsung menggunakan angkutan laut.
Menurut Camat Pulau Derawan Zulfikar, kunjungan tersebut memerlukan pengaturan khusus. Terutama penempatan kendaraan di Tanjung Batu.
Selain itu, penataan angkutan laut terutama kelengkapan alat keselamatan harus diperhatikan dan diawasi.
”Penumpang juga harus berani menegur, bila ditemukan speedboat tidak menyediakan alat keselamatan,” kata Zulfikar.
Khusus layanan selama berada di Pulau Derawan, ia juga sudah melakukan koordinasi dengan kepala kampung, agar memberikan pelayanan kepada seluruh pengunjung pulau.
Juga meminta kepada pengelola home stay maupun pemilik rumah makan, agar memberikan layanan yang baik. ”Jaga kualitas serta memberikan layanan yang baik kepada pengunjung harus utama,” tambahnya. (hms3/che)
Telah Dibaca: Kali