Alasan Takut Ditegur Sekda

Herry Tak Mau Beber Anggaran TPP PNS - Transparansi masih menjadi sesuatu yang tabu bagi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Berau. Padahal, pemerintah di daerah ini ingin mewujudkan pemerintahan yang baik. Dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik pun menegaskan bahwa setiap orang yang ingin memeroleh informasi dari badan publik, asal sesuai ketentuan yang berlaku, wajib diberikan.

Tapi kenyataannya, untuk memeroleh informasi yang bukan merupakan rahasia negara sangat sulit diperoleh dari sejumlah pejabat di daerah ini. Seperti anggaran yang dialokasikan Pemkab Berau untuk tunjangan perbaikan penghasilan. Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan (DPPKK) Berau Herry Mijiantono yang dikonfirmasi harian ini usai menghadiri rapat di gedung DPRD, kemarin (2/8), enggan membeberkan berapa anggaran yang dialokasikan untuk pembayaran tunjangan perbaikan penghasilan.“Belum, belum,” ujarnya tanpa keterangan yang jelas dan coba menghindar pertanyaan wartawan.

Ketika terus didesak anggaran yang dialokasikan Pemkab Berau untuk tunjangan perbaikan penghasilan (TPP) bagi pegawai negeri sipil (PNS), Herry tetap enggan membeberkan. Dirinya beralasan takut ditegur Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Jonie Marhansyah jika membeberkan alokasi anggaran untuk tunjangan perbaikan penghasilan. “Ketemu sama pak sekda (Sekkab Jonie Marhansyah) aja,” ujarnya.

Selain beralasan takut ditegur atasan, Herry juga mengaku tidak enak jika anggaran yang dialokasikan Pemkab Berau untuk tunjangan perbaikan penghasilan diketahui oleh pemerintah daerah lain di Kaltim.“Nanti dikira Pemkab Berau punya banyak uang,” kilahnya. Tahun lalu, dana yang dialokasi Pemkab Berau untuk tunjangan perbaikan penghasilan lebih kurang Rp 9 miliar. Dana tersebut untuk pegawai yang jumlahnya sekira 6 ribu orang. Setiap pegawai, menerima tunjangan perbaikan penghasilan sebesar Rp 1,5 juta. “Kalau untuk tahun ini kami belum tahu berapa besarannya,” kata Herry lantas bergegas masuk ke mobil dinasnya.(end) radartarakan.co.id

Telah Dibaca: Kali