Hari kemenangan di Idul Fitri, dirayakan dengan meriah dan serba baru. Pakaian baru pun menjadi salah satu yang menjadi sasaran. Menyambut lebaran pun menjadi berkah tersendiri bagi para pedagang pakaian. Seperti yang dialami para pedagang pakaian di blok pasar kering, Komplek Pasar Sanggam Adji Dillayas (SAD) Jl RA Ayoeb. Para pedagang sejak jauh-jauh hari telah memesan berbagai model baru, mulai dari pakaian muslim hingga pakaian modis untuk anak muda.
Salmawati, salah seorang pedagang pakaian di pasar SAD, yang ditemui Kamis (2/8) kemarin, mengungkapkan kalau ia telah mendatangkan berbagai macam model pakaian baru. Meskipun Lebaran masih jauh, namun jumlah pengunjung ke pasar SAD dikatakannya sudah mulai bertambah. “Memang ada penambahan pembeli, tapi belum seberapa. Biasanya nanti 10 hari sebelum lebaran baru banyak,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan Heri, yang lebih memilih berjualan pakaian anak-anak. Dikatakannya suasana lebaran biasanya paling gembira disambut para anak. Bahkan setiap anak memiliki lebih dari 1 baju baru. Peluang itulah yang menjadi pilihannya menjual banyak anak. “Kalau orang dewasa paling satu atau dua lembar saja. Tapi anak-anak bisa lebih. Makanya saya siapkan berbagai model baju anak,” ungkapnya.
Para pedagang pakaian di pasar termegah itu pun direncanakan buka hingga malam. Pedagang telah mengajukan permohonan kepada UPTD pasar untuk menambah penerangan di malam hari. Usulan itu pun telah mendapat persetujuan. Kegiatan ini juga sudah pernah dijalankan di tahun-tahun sebelumnya. “Kita akan buka sampai malam untuk memudahkan pembeli yang ingin belanja di malam hari,” ungkap Jamaluddin, koordinator pasar kering. (hms4)kaltimpost.co.id
Telah Dibaca: Kali