Pengendalian lingkungan dengan pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, terus digiatkan pemerintah. Badan Lingkungan Hidup (BLH) Berau terus melakukan pemantauan pengelolaan sampah di masyarakat.
Tidak hanya sebatas memantau dan mengawasi secara berkala. BLH juga telah menyiapkan 4 unit mesin pencacah sampah yang nantinya didistirbusikan ke kecamatan. “Mesin pencacah ini akan diserahkan kepada forum masyarakat penyelamat lingkungan di kecamatan,” jelas Kepala BLH, Zulkifli saat ditemui Selasa (7/8) kemarin.
Beberapa kecamatan yang menjadi prioritas dikatakan Zulkifli diantaranya, Pulau Derawan, Maratua dan Kecamatan Biduk-Biduk. Ketiga kecamatan tersebut merupakan kawasan destination wisata yang kini mulai menjadi pusat perhatian dunia.
Dengan bantuan mesin pencacah sampah, diharapkan tidak lagi ada sampah organik yang berserakan. Terlebih hasil dari proses pencacahan sampah dapat diproses menjadi kompos, yang bermanfaat sebagai pupuk tanaman. Tidak hanya mesin pencacah sampah, BLH juga memberikan bantuan berupa sapu, cangkul, sekop dan keranjang sampah.
Tidak hanya kawasan wisata yang menjadi prioritas, ditambahkan Zulkifli kalau Kota Tanjung Redeb juga bagian yang tak lepas dan upaya pengendalian lingkungan. Pihaknya menargetkan Kabupaten Berau bisa mendapat adipura beberapa tahun kedepan. Terlebih di tahun 2012 ini, Berau telah berhasil mendapat adipura untuk kategori taman kota. “Kita akan terus upayakan pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan Berau bersih dari sampah hingga mendapat adipura,” tandasnya.
Pengelolaan sampah, lanjut Zulkifli tidak hanya cukup dilakukan oleh pemerintah melalui program yang ada di setiap SKPD teknis. Tetapi lebih kepada peran masyarakat. Pihaknya pun terus mensosialisasikan terkait pengelolaan sampah untuk menciptakan lingkungan yang sehat. “Kita juga berharap peran serta masyarakat dalam pengelolaan lingkungan ini,” jelasnya.
Ditahun 2012 ini, BLH juga akan mengadakan motor sampah yang juga akan diserahkan ke kecamatan. Pengadaan 11 unit motor sampah, dijelaskan Zulkifli untuk mendukung operasional pengendalian lingkungan yang sudah dijalankan Kantor Kebersihan, Pertamanan dan Pemadam Kebakaran. “Kita membantu untuk pengendalian lingkungan, terutama di kecamatan,” pungkasnya. (hms4)
Telah Dibaca:


