TANJUNG REDEB - Aksi balapan liar di jalan-jalan dalam kota seperti tidak ada hentinya. Sabtu malam (28/7) sekira pukul 23.30 hingga Minggu dini hari (29/7) misalnya, Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Berau kembali menggelandang belasan remaja yang melakukan aksi balapan liar.
Padahal seminggu sebelumnya, Satlantas Polres Berau telah melakukan kegiatan antisipasi balapan liar di sejumlah tempat. Seperti di Jalan APT. Pranoto, Jalan Haji Isa II dan Jalan Murjani I. Saat itu pihak kepolisian juga berhasil merazia belasan pebalap liar yang rata-rata berusia remaja.
Tapi, kegiatan antisipasi balapan liar yang digelar Satlantas Polres Berau itu seperti tidak dipedulikan. Buktinya, tidak hanya pada Sabtu malam (28/7) saja aksi balapan liar kembali dilakukan remaja di daerah ini.
Sehari setelah dilakukannya kegiatan antisipasi balapan liar, Minggu malam (22/7), masih terlihat beberapa remaja menggeber sepeda motornya mengitari Jalan APT. Pranoto, Jalan Murjani I, Jalan Mangga II dan Jalan Haji Isa II.
“Makanya malam ini (Sabtu malam, 28/7) kami kembali menggelar giat antisipasi balalan liar,” kata Kepala Satlantas Polres Berau AKP Siswantoro.
Bahkan Siswantoro berjanji akan lebih intensif lagi melakukan giat antisipasi balapan liar selama Ramadan. Tak hanya pada malam hari, giat antisipasi balapan liar pun dilakukan pihaknya setelah salat subuh.
“Karena biasanya setelah salat subuh pun banyak yang balapan,” ujarnya.
Selain pelaku balapan liar, pada giat yang dilakukan pihaknya Sabtu malam hingga Minggu dini hari kemarin, juga berhasil mendapati sejumlah pengendara roda dua (R2) yang tidak menggunakan helm, kelengkapan kendaraan yang kurang hingga tidak mempunyai surat izin mengemudi (SIM).
“Ada sekitar 20 lebih kendaraan yang ditilang. Selain milik pelaku balapan liar, juga milik pengendara yang tidak memiliki SIM dan kelengkapan kendaraannya kurang,” sebutnya.(end) radartarakan.co.id